DimasBagus.com – Saat ini berkendara dengan motor menjadi rutinitas sehari-hari dalam beraktifitas dan bekerja. Motor menjadi kendaraan favorit dikala menerjang kemacetan dan memburu waktu. Namun ada hal penting yang harus diperhatikan, yaitu perlunya cek motor secara rutin agar berkendara menjadi aman dan nyaman.
Pasti kamu jarang kan melihat dan mengecek kondisi kendaraan kamu? Pokoknya langsung bawa bengkel secara berkala. Padahal bisa saja sebelum membawa motor ke bengkel tapi sudah ada problem pada kendaraan.
Sebelum terjadi problem tersebut, ada baiknya kita melakukan cek n ricek kendaraan tiap pagi sebelum beraktifitas dan berangkat kerja. Mudah dan cepat. Lalu apa saja yang harus rutin di cek pada motor kamu? Berikut daftarnya.
1. Sistem Pengereman Motor
Memang jangka waktu pergantian kampas rem cukup lama, ada yang setahun, dua tahun bahkan diatas tiga tahun, tergantung pemakaian. Namun jika kamu jarang mengecek sistem pengereman motor kamu, bahaya yang ditimbulkan bisa saja rem macet, rem blong dan rem bagel.
Sebelum terjadi yang tidak diinginkan, sebaiknya rutin cek motor tiap pagi untuk memastikan sistem pengereman berfungsi dengan baik.
2. Ban Motor
Begitu juga dengan ban motor, usia si karet bulat ini juga cukup lama tergantung pemakaian. Perlunya mengingat dan tahu kapan tahun pembuatan si ban. Paling tidak tahun saat Anda membeli motor (jika motor baru) atau saat pembelian ban tersebut.
Jika ban dirasa-rasa “ah masih bisa kok” namun kenyataan usia pakainya sudah bertahun-tahun, lebih baik kamu ganti. Ban memiliki masa usia pakai. Ban yang expired atua kadaluarsa bisa saja tiba-tiba meledak ditengah perjalanan karena kawat si ban tersebut sudah merenggang.
Selain itu, permukaan ban juga harus dilihat, kalau botak, mending di ganti. Jangan dipaksain ya. Bahaya ketika berkendara saat hujan turun dan melewati jalan berpasir.
Terakhir, tekanan angin pada ban. Tekanan angin yang tidak pas membuat berkendara jadi tidak nyaman. Agak kempes bisa oleng goyang dombret, kekerasan kayak motor nggak pakai shockbreaker dan kurang gigit ke aspal.
So, jangan remehkan ban ya kalau nggak mau nyium aspal!
3. Lampu Motor
Penting nih gaes. Kalau kamu nggak ngeh lampu motor sedang mati dan langsung jalan begitu aja. Bahaya kan kalau ketemu pak Polisi yang sedang razia. Bisa kena tilang gaes!
Eits, tapi bukan itu maksudnya. Lampu motor baik depan dan belakang wajib kamu cek tiap sebelum berkendara. Lampu depan berfungsi untuk menerangi perjalanan kamu sekaligus untuk membantu pengendara lain di lawan arah kamu mengetahui bahwa ada kendaraan lain didepannya.
Ketinggian sorot lampu depan juga diperhatikan, agar motor kamu tidak membuat silau pengendara di lawan arah. Karena bisa bahaya, pandangan mata yang silau membuat mata tidak bisa melihat objek lain dengan jelas, bisa berakibat fatal, entah tersungkur ke pinggir jalan atau terkena lobang jalan.
Lampu belakang nih gaes. Wajib lampu rem meyala dan warna merah. Jangan sekali-sekali ganti bohlam lampu belakang jadi warna putih kalau nggak mau ditimpuk dari pengendara dibelakang.
Lampu rem yang menyala bisa membuat reflek pengendara dibelakang memperhitungkan pengeremannya, sehingga tidak serta merta mengerem mendadak.
Begitu juga lampu untuk malam hari, lampu belakang kudu nyala biar kamu nggak kesundul dari belakang. Mau disundul truk lohan gan? Cek motor sekarang juga!
4. Rantai dan Gir
Ada beberapa tipe rantai, ada yang dorceng (kendor kenceng), ada juga yang top jarang dorceng. Yak, rantai penting banget gaes. Harus dicek dan rutin dilumasi biar nggak karat dan si rantai juga tetap halus digunakan.
Rantai yang jarang di cek dan tak terawat bisa menimbulkan karat dan juga kendor. Ini nggak nyaman banget gaes. Rantai kering itu berisik banget di jalan. Kemudian kalau kendor bae-bae nanti bisa copot di tengah jalan.
Kemudian harus tau juga usia pakai. Jika sudah paling mentok bin kendor terus di potong untuk supaya disambung dikencengin lagi dan lanjut pakai, lebh baik ganti bro. Biasanya sudah waktunya ganti.
Ketika mengencangkan rantai juga jangan terlalu kencang, bahaya gaes ketika dibawa berkendara kecepatan tinggi. Bisa putus.
So, rutin melumasi rantai dan ganti secara berkala ya.
5. Aki Motor
Yaaaa, siapa yang pernah aki tekor di jalan? GWEEE! Hehe. Gara-gara aki tekor, jika kamu paksain jalan bisa membuat kelistrikan motor jadi korslet, ini pada motor karburator. Kalau injeksi langsung nggak bisa jalan bukan?
Oleh karena itu penggantian aki motor harus rutin dan juga rutin dicek. Ketika ingin mengganti dan membeli, harus tahu aki motor bagus itu seperti apa.
Pertama expired si aki, harga aki, lalu tipe aki. Aki motor yang bagus usia pakainya bisa tahunan. So, jangan beli aki yang terlalu murah dan nggak rasional yah. Lebih baik yang agak mahal tapi berkualitas.
6. Bawa ke Bengkel Resmi
Oke, diluar poin-poin diatas kamu sudah wajib bawa motor secara rutin ke bengkel resmi. Ini untuk memeriksa sekaligus mengganti spare part yang memang kamu nggak bisa cek sendiri dan ganti sendiri.
Ingin coba-coba? Yang ada bisa bongkar nggak bisa pasang. Amburadul dan kesal kemudian. Nggak usah ambil resiko lah ya. Lebih baik kamu percayakan saja pada ahlinya.
Yap, itulah beberapa poin rutin cek motor agar selalu aman dan nyaman saat berkendara. Ini opini pribadi atas pengalaman saya, saya hanya orang biasa dan bukan montir. So, jangan 100% percaya apa kata saya yah. Selamat beraktifitas!
